Jumat, 02 Juni 2017

Agen Bola Terpercaya - Ronaldo: Saya Bukan Pemain Mega Bintang!

Agen Bola Terpercaya - Cristiano Ronaldo mengakui bahwa dirinya telah


menciptakan sejarah selama menjadi pemain sepakbola. Namun demikian, Ronaldo tak mau menganggap dirinya sebagai pemain mega bintang seperti yang sering disematkan orang-orang padanya.

Ronaldo adalah top skor klub sepanjang masa setelah bergabung dengan Madrid pada 2009. Musim ini pemain 32 tahun tersebut mengumpulkan 40 gol di semua kompetisi. Ia baru saja mengantarkan timnya menjuarai La Liga untuk yang pertama kalinya sejak 2012.

Madrid akan mengakhiri musim ini dengan laga final Liga Champions menghadapi Juventus. Laga ini akan menjadi kesempatan bagi klub asal Spanyol tersebut mencetak sejarah sebagai tim pertama yang mampu mempertahankan gelar Liga Champions.

Tahun lalu, Real Madrid keluar sebagai juara Liga Champions setelah menang atas Atletico Madrid lewat drama adu penalti. Drama seperti tahun lalu tentu saja bisa terulang ketika menghadapi Juventus.

Kiper penuh pengalaman Gianluigi Buffon akan menjadi penjaga gawang Juve. Namun demikian, Ronaldo tak takut menghadapi drama tersebut dan mengatakan tak punya persiapan khusus untuk itu.

"Penalti dalam final? Saya tak takut. Saya berani mengambil risiko. Saya bisa mencetak gol atau melewatkannya," ucap Ronaldo sebelum menjalani laga final.

"Tapi saya tak akan gagal. Anda harus berpikir positif. Itulah bedanya antara pemain bagus, pemain yang sangat bagus dan Galacticos."

"Saya merasa diri saya bukan Galacticos. Tapi saya menganggap diri saya sebagai pemain yang telah menciptakan sejarah di Manchester, Madrid dan bersama tim nasional," sambungnya.

Sementara itu, Ronaldo telah mengukir sejarah di Liga Champions dengan torehan 103 golnya. Pemain asal Portugal ini adalah pemain pertama yang mampu mengumpulkan lebih dari 100 gol di Liga Champions.

Kamis, 01 Juni 2017

Agen Bola Terpercaya - Tampil Menjanjikan, Indonesia Hanya Kalah Tipis 0-1 Atas Brasil

Agen Bola Terpercaya - Penampilan menjanjikan ditunjukkan skuat Timnas Indonesia 


U-19 meski kalah 0-1 dalam laga perdana Grup C Toulon Tournament kontra tim favorit, Brasil U-20, Kamis (1/6) dini hari WIB.

Timnas asuhan Indra Sjafri mengawali laga dengan cukup meyakinkan meski mendapat tekanan bertubi-tubi dari Selecao. Beberapa peluang Brasil pun masih gagal membuahkan hasil.

Vinicius tampak kesulitan membongkar pertahanan Indonesia yang digalang kapten Rachmat Irianto dan Nurhidayat Haris.

Indonesia bukannya tanpa peluang. Di menit 32, Marasabessy melakukan penetrasi ke kotak penalti Brasil. Sayang  umpan siangnya masih gagal menemui rekannya.

Indonesia harus tertinggal 0-1 ketika laga memasuki menit 38. Berawal dari tembakan keras yang dilepas Emerson, bola gagal dihalau dengan baik oleh kiper Muhammad Riyandi. Bola rebound pun sukses dicocor Gabriel Novaes menjadi gol. Skor 1-0 untuk keunggulan Brasil bertahan hingga turun minum.

Kembali dari kamar ganti, Indonesia mulai berani menyerang dan peluang emas pun didapat Witan Sulaeman di menit 51. Sayang tembakannya hanya mengenai tiang gawang.

Brasil dan Indonesia saling bertukar serangan di paruh kedua ini. Meski demikian, gol tambahan tak kunjung tercipta dari kedua tim.

Menjelang laga usai, Egy Maulana memiliki kesempatan matang untuk menyamakan kedudukan. Sayang usahanya masih belum berhasil membuahkan gol. Skor 1-0 untuk kemenangan Brasil pun bertahan hingga laga usai.

Selanjutnya, Indonesia bakal menjalani partai kedua Grup C kontra Republik Ceko pada Sabtu (3/6) malam WIB mendatang.

Susunan Pemain
Brasil: Phelipe; Emerson, Walce, G. Oliveira, M. Rangel; G. Kazu (Igor Silveira 46'), Vinicius Souza, F. Oya (Pablo Silva 72'); Paulo Vitor (Juliano 76'), G. Novaes (Edimar 46'), Marquinhos.

Indonesia: Riyandi, Haris, Iqbal (Resky 65'), Baharsyah, Sulaeman (Fadhil 79'), Vikri, Marasabessy, Irianto, Feby (Nurrokhim 67'), Hanis, Andika.

Agen Bola Terpercaya - Prediksi Juventus vs Real Madrid 4 Juni 2017

Agen Bola Terpercaya - Setelah menjalani musim yang panjang, musim kompetisi


2016/2017 akan ditutup dengan sebuah partai akbar pada akhir pekan ini. Dua raksasa Eropa, Juventus dan Real Madrid akan saling bertarung untuk memperebutkan Trofi Juara Liga Champions di Cardiff Millenium Stadium pada hari Minggu (4/6) dini hari nanti.

Partai final Liga Champions musim ini memang bisa dibilang sebagai salah satu partai final terbaik sepanjang masa. Pasalnya dua tim yang memperebutkan gelar juara Liga Champions ini merupakan juara di masing-masing kompetisi domestik, di mana Juventus merupakan juara Serie A sementara Real Madrid merupakan juara La Liga musim ini, sehingga jalannya pertandingan nanti akan berlangsung seru.

Jika kita melakukan flashback, perjalanan kedua tim menuju final ini bisa dikatakan berjalan sulit. Setelah menjadi juara Grup H, Juventus harus menaklukan FC Porto, Barcelona, dan AS Monaco untuk menuju final. Sementara langkah Real Madrid juga tidak kalah sulit, di mana setelah menjadi runner up Grup F, mereka menaklukan Napoli, Bayern Munchen dan Atletico Madrid untuk menjejakan kaki di Cardiff Millenium Stadium pada akhir pekan nanti.

Juventus dan Real Madrid sejatinya bukan lawan yang asing di mata kedua tim. Dalam 10 tahun terakhir, kedua tim tercatat sudah enam kali bertemu di Liga Champions, di mana empat partai berlangsung di fase grup dan 2 pertandingan lainnya berada di fase knockout. Dari enam pertemuan tersebut, Juventus memenangkan 3 pertandingan diantaranya, dua pertandingan berakhir seri, dan satu pertandingan berakhir kemenangan Madrid.

Terakhir kali kedua tim ini bertemu pada tahun 2015 silam saat Si Nyonya Tua menyingkirkan El Real di partai semifinal dengan agregat 3-2. Untuk itu laga ini bisa dikatakan menjadi momentum balas dendam Real Madrid kepada sang juara Italia tersebut.

Performa kedua tim jelang laga ini bisa dikatakan sama-sama berada dalam kondisi yang terbaik. Kedua tim sama-sama hanya kalah satu kali dan menang lima kali di enam pertandingan terakhir mereka, sehingga laga yang digelar di Cardiff nanti bisa diprediksi benar-benar berjalan sengit sejak menit pertama.

Kedua tim benar-benar berambisi untuk menulis sejarah baru jika mereka memenangkan Trofi Liga Champions nanti. Jika Juventus memenangkan trofi Si Kuping Bundar, maka mereka akan menjadi tim Italia kedua yang pernah memenangkan treble Winners, sementara jika Real Madrid menang pada partai final nanti maka mereka menjadi tim pertama yang memenangkan Liga Champions secara beruntun semenjak format kompetisi ini diubah pada tahun 1992 silam. Selain itu dengan trofi ini, Madrid semakin mengokohkan diri sebagai tim tersukses di Eropa dengan raihan 12 Trofi sehingga mereka akan tampil mati-matian untuk mewujudkan hal tersebut.

Jelang laga krusial ini, pelatih Massimiliano Allegri dipastikan bisa menurunkan kekuatan terbaiknya pada laga ini. Hanya Marko Pjaca satu-satunya pemainnya yang tidak bisa tampil pada laga ini, selebihnya seluruh punggawa Juventus siap tampil di Cardiff.

Allegri sendiri diprediksi akan memainkan skema tiga bek pada laga ini, di mana trio BBC yang terdiri dari Leonardo Bonucci, Andrea Barzagli, dan Giorgio Chiellini akan menjadi benteng kokoh si Nyonya Tua pada laga nanti. Di lini tengah, Miralem Pjanic dan Sami Khedira akan bertugas mengatur aliran bola, sementara Gonzalo Higuain akan menjadi ujung tombak mereka pada laga ini yang ditopang oleh pergerakan Mario Mandzukic dan Paulo Dybala di belakangnya.

Di kubu lawan, pelatih Zinedine Zidane juga tidak memiliki masalah cedera yang berarti jelang laga ini. Tercatat hanya Dani Carvajal dan Gareth Bale yang kondisinya masih diragukan untuk tampil pada laga ini, selebihnya seluruh punggawa Los Blancos siap tampil dalam partai bersejarah ini.

Zidane sendiri diprediksi akan memainkan skema 4-3-1-2, dengan Isco berperan sebagai playmaker pada laga ini yang menopang dua penyerang Los Blancos, Cristiano Ronaldo dan Karim Benzema. Di lini tengah trio Luka Modric, Casemiro dan Toni Kroos akan bertugas mengatur aliran bola Los Blancos, sementara duet Sergio Ramos dan Raphael Varane akan bertugas mengamankan pertahanan juara Spanyol tersebut.

Perkiraan Susunan Pemain
Juventus (3-4-2-1)
: Buffon; Chiellini, Bonucci, Barzagli; Sandro, Khedira, Pjanic, Alves; Mandzukic, Dybala; Higuain

Real Madrid (4-3-1-2): Navas; Marcelo, Varane, Ramos, Danilo; Modric, Casemiro, Kroos; Isco; Benzema, Ronaldo

Statistik Kedua Tim
Head to Head

14/05/15  Real Madrid  1 - 1  Juventus (UCL)
06/05/15  Juventus  2 - 1  Real Madrid (UCL)   
06/11/13  Juventus  2 - 2  Real Madrid (UCL)   
24/10/13  Real Madrid  2 - 1  Juventus (UCL)   
01/08/09  Real Madrid  1 - 2  Juventus (Uji Coba)

Lima Pertandingan Terakhir Juventus (M-K-M-M-M)
10/05/17  Juventus  2 - 1  AS Monaco (UCL)
15/05/17  AS Roma  3 - 1  Juventus (Serie A)  
18/05/17  Juventus  2 - 0  Lazio (Coppa Italia)   
21/05/17  Juventus  3 - 0  Crotone (Serie A)
27/05/17  Bologna  1 - 2  Juventus (Serie A)

Lima Pertandingan Terakhir Real Madrid (M-K-M-M-M)
07/05/17  Granada  0 - 4  Real Madrid (La Liga)   
11/05/17  Atlético Madrid  2 - 1  Real Madrid (UCL)
15/05/17  Real Madrid  4 - 1  Sevilla (La Liga)
18/05/17  Celta Vigo  1 - 4  Real Madrid (La Liga)
22/05/17  Málaga  0 - 2  Real Madrid (La Liga)



PREDIKSI SCORE  Juventus vs Real Madrid :   2 - 1

Minggu, 28 Mei 2017

Agen Bola Terpercaya - Hasil Pertandingan AS Roma vs Genoa: Skor 3-2

Agen Bola Terpercaya - Kado Indah Untuk Totti


AS Roma sukses meraih kemenangan dengan skor 3-2 saat melawan Genoa di giornata 38 Serie A di Olimpico, Minggu (28/05).

Laga ini tergolong spesial karena akan jadi pertandingan terakhir Francesco Totti bersama dengan Roma. I Lupi tampil dominan meski sempat kewalahan menghadapi perlawanan Genoa. Meski demikian sang tuan rumah akhirnya bisa menang melalui gol-gol Edin Dzeko, Daniele De Rossi dan Diego Perotti. Sementara itu gol sang tamu dicetak oleh Pietro Pellegri dan Darko Lazovic.

Sejak kick off babak pertama, Roma langsung berusaha untuk tampil menggebrak. Namun mereka justru kebobolan lebih dahulu di menit ke-3 melalui aksi individu Pellegri.

Akan tetapi keunggulan itu tidak berlangsung lama. Pada menit ke-10 Roma langsung bisa menyamakan kedudukan melalui Edin Dzeko.

Kemudian, Roma mendapat peluang melalui pemain asal Bosnia itu lagi. Namun bola hasil sepakannya masih bisa diamankan oleh Lamanna di menit 21.

Setelah itu, dua peluang sempat muncul bagi Roma lagi melalui El Shaarawy di menit ke 21 dan Dzeko pada menit 40. Namun peluang itu masing-masing hanya melebar dari gawang Genoa.

Skor 1-1 bertahan hingga akhir babak pertama.

Di babak kedua, Roma kembali tampil menggebrak. Mereka nyaris mencetak gol melalui Dzeko pada menit 48, namun lagi-lagi tembakannya melenceng tipis.

Tak lama laga babak kedua berselang, Roma melakukan pergantian taktik dan pemain. Mereka akhirnya memasukkan Totti, menggantikan Salah di menit 54.

Perubahan itu membuahkan hasil positif di menit 74. Mereka sukses mencetak gol melalui De Rossi, yang mendapat umpan matang dari Dzeko.

Namun situasi itu tidak berlangsung lama. Sebab sekitar lima menit kemudian Genoa bisa menyamakan kedudukan mellaui Lazovic.

Tiga menit berselang, Lazovic nyaris mencatatkan namanya lagi di papan skor. Ia sukses menerobos pertahanan Roma sendirian, namun sepakannya masih bisa digagalkan dengan cemerlang oleh Szczesny.

Pertandingan ini kemudian tampak bakal berakhir dengan skor imbang 2-2. Namun di menit ke 90, skor berubah. Adalah Perotti yang sukses menjebol gawang Genoa, setelah mendapat umpan dari Dzeko dari dalam kotak penalti.

Kemenangan ini memastikan Roma menempati peringkat kedua klasemen akhir Serie A. Mereka mendapat 87 poin, terpisah empat poin dari Juventus di posisi pertama dan satu poin dari Napoli yang ada di posisi tiga. Sementara itu Genoa terdampar di posisi 16 dengan raihan 36 poin saja. Namun mereka aman dari jerat degradasi.


Susunan Pemain:
AS Roma (4-2-3-1): Szczesny; Rudiger, Manolas, Fazio, Emerson (Duarte 18'); Stootman, De Rossi; Salah (Totti 54'), Nainggolan, El Shaarawy (Perotti 69'); Dzeko.

Genoa (3-4-1-2): Lamanna; Biraschi, Munoz, Gentiletti; Lazovic, Cofie, Hiljemark (Cataldi 56'), Laxalt; Veloso; Pellegri, Palladino (Ninkovic 50').

Statistik Pertandingan:
Penguasaan bola: 69% - 31%
Shot (on goal): 24 (7) - 13 (4)
Pelanggaran: 8 - 14
Offside: 5 - 2
Kartu kuning: 2 - 0
Kartu merah: 0 - 0.

Agen Bola Terpercaya - Chelsea Akan Belanja Pemain 200 Juta Pounds

Agen Bola Terpercaya - Manajer Chelsea, Antonio Conte, dikabarkan akan


mendapat dana 200 juta pounds untuk membeli pemain anyar di musim panas, menurut Daily Telegraph.

Bos The Blues ingin memperkuat timnya di sejumlah posisi, dan mereka kabarnya sudah mengincar beberapa nama besar seperti Virgil Van Dijk (Southampton), Romelu Lukaku (Everton), dan Tiemoue Bakayoko (AS Monaco).

Chelsea sendiri sudah menutup musim 16/17 dengan menjadi juara Premier League. Namun mereka gagal menjadi double winners pekan lalu usai kalah 1-2 dari Arsenal di final Piala FA.


Namun tetap saja, prestasi tersebut terbilang amat membanggakan. Pasalnya, sebelum Conte datang, tim London Barat hanya sanggup finish di peringkat 10 klasemen akhir Liga Inggris.

Musim depan, Chelsea akan kembali bermain di Liga Champions. Tim dipastikan akan menjalani jadwal pertandingan yang lebih padat dan hal ini memaksa Conte untuk terus mempertebal skuat yang ia miliki.

Niat tersebut didukung penuh oleh pemilik klub, Roman Abramovich. Taipan minyak asal Rusia itu dikabarkan akan mengucurkan dana hingga 200 juta poundsterling guna membantu pria Italia memperkuat kekuatan timnya di musim panas nanti.

Sabtu, 27 Mei 2017

Agen Bola Terpercaya - Untuk FA Cup, Memang Arsenal dan Wenger Jagonya!

Agen Bola Terpercaya - Sebuah catatan apik ditorehkan Arsenal pada dini hari tadi.


Tm asal London Utara itu memastikan diri menjadi tim tersukses di ajang FA Cup usai mengalahkan Chelsea di Wembley dini hari tadi.

Pada partai final FA Cup musim ini, Arsenal berhasil membuktikan bahwa mereka layak diperhitungkan di turnamen ini. Menghadapi partai final kontra Chelsea, The Gunners sukses membekuk juara EPL musim ini dengan skor 2-1 berkat gol Alexis Sanchez dan Aaron Ramsey.

Kemenangan atas Chelsea ini menjadi momen yang bersejarah bagi The Gunners. Pasalnya kemenangan ini menahbiskan mereka sebagai tim tersukses di ajang FA Cup sepanjang masa.

Arsenal sekarang usdah memenangkan FA Cup (13) lebih banyak daripada tim lainnya. Raja dari Kompetisi!

Trofi ke 13 ini menjadikan mereka pemegang rekor pemenang FA Cup terbanyak sepanjang sejarah. Mereka mengungguli Manchester United [12], Tottenham Hotspur [8], serta Liverpool, Aston Villa dan Chelsea [7].

Trofi FA Cup ke 13 ini juga menjadi prestasi tersendiri bagi Arsene Wenger. Pasalnya ia menjadi pelatih yang paling banyak memenangkan trofi FA Cup di sepanjang sejarah kompetisi ini berlangsung.

Arsene Wenger sudah memenangkan FA Cup (7) lebih banyak daripada Manajer manapun sepanjang sejarah.

Well, Congrats Arsenal untuk kesuksesannya!.

Agen Bola Terpercaya - CEO Juve: Harga 60 Juta Euro Sudah Bagus untuk Pogba

Agen Bola Terpercaya - CEO Juventus, Giuseppe Marotta, menyatakan Paul 


Pogba sebenarnya sudah pantas jika dihargai 60 juta euro sebelum menjualnya ke Manchester United. Namun akhirnya mereka bisa menjual pemain dengan harga 110 juta euro. Ini bisa terjadi karena tanpa ada klausul pelepasan dalam kontrak pemain.

Juventus mendapatkan Pogba dari MU relatif gratis karena menggaetnya ketika kontraknya habis. Setelah bersinar di Serie A, Juve menjual Pogba lagi ke MU dengan harga 105 juta euro yang bisa naik hingga 110 juta euro.

Marotta tak pernah memasukkan klausul pelepasan dalam kontrak pemain. Sebab, klausul ini tak memberikan keuntungan ketika melepasnya.

Dalam kasus Pogba, Juve merasa sudah pantas jika seandainya dalam kontrak pemainnya tersebut terdapat klausul pelepasan senilai 60 juta euro. Karena tak menyertakan klausul itu, Juve akhirnya bisa menjualnya lebih mahal.

"Harga pemain ditentukan ketika Anda memutuskan menjualnya. Jika kami menaruh harga klausul pelepasan senilai 60 juta euro selama kontrak tiga tahun sebelum kami menjualnya, itu sudah bagus. Tapi kami bisa menjualnya dengan harga 110 juta euro," jelas Marotta pada Tuttosport.

"Klausul pembelian itu kegilaan. Saya tak akan memasukkan klausul tersebut dalam kontrak pemain. Klausul yang tinggi bukan keuntungan. Justru itu membuat Anda dalam posisi tak bagus."

"Saya tak tahu apakah Napoli mau menjual Gonzalo Higuain dengan harga 90 juta euro tanpa klausul," paparnya.

Di Man United musim ini, Pogba tampil sebanyak 51 kali di semua kompetisi dengan menyumbangkan sembilan gol dan enam assist. Ia baru saja mengantarkan timnya menjuarai Liga Europa, mengalahkan Ajax Amsterdam di partai final di Stockholm.